Minggu, 04 Januari 2015

Nikah Pilah Pilih

Nikah Pilah Pilih
Assalamualaikum teman teman,
            Sekarang, temanya tentang milih milih pasangan nih, kalo orang jawa bilangnya sisihan alias pacangan urip, hehehe. Nah, sekedar tips nih. Dawuhipun Rasulullah, ada 4 faktor dalam memilih pasangan hidup. Langsung aja kita bahas nih,
1.      Harta,
Nah bicara harta, wajar kalo orang pengen punya suami/istri orang kuaya, milih pasangan karena harta dan kekayaannya. Tapi jangan lupa, sekarang boleh kaya tetapi besok belum tentu dia masih kaya. Loh, banyak kan ceritanya orang kaya besoknya gak kaya lagi, dan banyak juga cerita orang miskin menjadi kaya. Untuk Allah, mudah untuk membuat seseorang kaya ataupun miskin. Jadi, itu hanya itung itungan manusia saja tentang harta.
2.      Fisik/Raga,
Siapa juga sih, yang ga pengen punya istri yang cantik, atau juga bagi para mbak bro masak gak mau punya suami ganteng sih. Jadi, wajar juga kalau seseorang menikah karena fisik. Tapi, jangan lupa juga bahwasannya fisik itu temporer loh. Paling Cuma sampai 40 tahunan lah lalu jadi TOP alias Tua Ompong Perot, hehehe... Istri yang cantik dan seksi ataupun suami yang ganteng dan gagah itu paling Cuma sementara kok, habis itu jelek karena udah gak cantik ataupun ganteng lagi, gak seksi ataupun gagah lagi karena udah tua. Tapi kalo mbak bro mas bro mau nih, pilih yang jelek biar awet sampe mati, hehehe....#intermezzo aja, guyon.. hehe
3.      Keturunan,
Ini nih, wajar juga dong kalau seseorang berharap punya istri atau suami keturunan ningrat, kiai, dan sebagainya. Jadi kalau bicara masalah keturunan, bicara juga masalah silsilah, bibit, bebet, bobot nih. Siapa bapaknya, siapa ibunya, siapa mbahnya, keturunan baik baik apa gak. Manusiawi deh, kita gak bisa menyalahkan.
Tapi, mbak bro mas bro jangan lupa nih, dawuhipun Rasulullah SAW, ketiga kategori itu tidak akan abadi. Kalau kau ingin pasangan yang abadi, maka ini yang keempat
4.      Agamanya,
“Pilihlah berdasarkan ketaatannya menjalankan agama maka kamu akan beruntung”, begitulah intinya. Alangkah indahnya cinta karena Allah. J
Ting Tong,
Nah, temen temen, bagi yang keempat ada catatan tersendiri nih ya. Kita kan sering denger nih tentang nikah sama agama atau kasus nikah beda agama. Nikah beda agama itu boleh gak sih? Ada beberapa pendapat nih,
Yang pertama, kalau muslimah itu memang WAJIB hukumnya menikah dengan muslim. Jadi bagi para cewek yang agamanya islam alias akhwat itu wajib untuk menikah dengan seorang laki laki muslim. Kalau menikah dengan laki laki non muslim itu gak sah nikahnya, haram hubungannya alias zina.
Kalau itu untuk perempuan, ini buat laki laki. Ada 2 pendapat, yang pertama untuk perempuan perempuan non muslim yang termasuk musyrik itu haram, dan sebagian besar ulama sepakat bahwa itu haram. Tapi, yang kedua nih, untuk menikahi perempuan ahlul kitab ada yang memperbolehkan, seperti Ibnu Umar. Ada juga yang tidak setuju seperti Ibnu Abbas dan lain sebagainya. Yang tidak setuju mengatakan bahwa ahlul kitab itu termasuk kedalam orang musyrik karena beda agamanya. Sementara yang setuju mengatakan bahwa boleh menikah dengan ahlul kitab atau ahli kitab, karena pada zaman nabi juga ada sahabat yang menikah dengan perempuan ahli kitab yang beragama nasara/nasrani atau yahudi, jadi ada yanglaki laki muslim yang menikah dengan perempuan ahli kitab.
            Demikian dulu nih, semoga bermanfaat dan kita senantiasa ingin menambah ilmu kita, aaaaamiin J

Wassalamualaikum ...